Kamis, 06 Desember 2012

Kota Bekasi takkan terlupa,Kota Purwokerto punya tempat tersendiri...

Bekasi dan Purwokerto. Sebuah kota. Memilki kesan tersendiri. Memiliki keunikan tersendiri.Namun,kali ini aku takkan menceritakan pengalamanku mengunjungi dua kota itu,tetapi bagaimana tinggal di dua kota dengan suasana yang bertolak belakang satu sama lain.mengesankan dan lagi-lagi merupakan pengalaman baru yang cukup menyenangkan.

BEKASI...
 Sebuah kota besar di Jawa Barat,Kota yang tak pernah mati. Kota metropolitan. Kota polusi. Kota tempat tinggalku. Kurang lebih dua belas tahun aku dan keluargaku menetap di Bekasi. Banyak hal terjadi sepanjang dua belas tahun aku tinggal dan mengenyam pendidikan. Tak akan pernah kulupa setiap kejadian yang berkesan buatku.Masa sekolah dasar kulewati dengan baik,begitupun masa Sekolah Menengah Pertama,juga kulewati dengan baik,Sekolah Menengah Atas?kulewati dengan sangat baik dan sangat berkesan. Mungkin asumsi yang sering kudengar masa SMA adalah masa yang paling indah adalah benar menurutku dan mungkin sebagian orang.Di masa itulah aku bertemu dengan keempat sahabat terhebat.Di masa itulah aku merasa muak dengan perjuangan mati-matian lulus Ujian Nasional dan juga Seleksi Masuk Perguruan Tinggi.Dan masa SMA adalah masa yang sangat kurindukan sekarang. Rindu suasana sekolah,rindu teman-teman sekolahku, rindu memakai seragam SMA, rindu guru-guruku,rindu satpam sekolahku,rindu makanan kantin sekolahku,Aku Rindu Sekolah!

Sekarang sudah tak seperti dulu. Sekarang diriku adalah seorang Mahasiswi. Satu tingkatan lebih tinggi dari Siswi. Perasaan senang,bangga,dan bersyukur ada dalam diriku. Karena ku tau,tak semua remaja punya kesempatan yang sama untuk menjadi mahasiswi.


Purwokerto...

Sebuah kota di Jawa Tengah.Kota Kecil namun unik. Kota yang sejuk dan juga nyaman. Kota dengan masyarakat berlogat 'Ngapak'. Kota tempat ku merantau dan menuntut ilmu.

Masih jelas dalam ingatanku waktu pertama kalinya aku menginjakan kaki di Kota Purwokerto.Tak tahu apa-apa,masih terasa asing dengan suasana Purwokerto. Saat itu waktu menunjukan pukul 02.00 WIB.Sepi.Perasaan sedih tiba-tiba bergelayut dalam benakku. Memikirkan bahwa diriku akan menetap di kota ini. Kota yang masih sangat asing bagiku. Oh Tuhan,Namun ini pilihanku. Aku tak mungkin melepaskan kesempatan yang telah ku perjuangkan sedari SMA. Melanjutkan kuliah di Universitas Negeri.Sesekali ku tatap wajah kedua orang tua serta Adikku. Perasaan sedih ini semakin nyata,semakin susah ku bendung. Aku yakin,mereka pun merasakan hal yang sama sepertiku.Tapi,kami saling menutupi. Tak ingin ada yang semakin terbebani bila masing-masing dari kami mengutarakan perasaan yang sebenarnya. Tapi,aku selalu yakin. Ini jalan hidupku yang paling terbaik yang sudah Allah tentukan. Semoga saja...

Hari demi hari. Bulan demi bulan kelewati. Masih jelas pula dalam ingatanku bagaimana pertemuan kita pertama kali,di sebuah Auditorium. Di acara tecnical meeting universitas. Kesan pertamaku padanya memang kurang menarik. Di mataku kamu adalah sosok yang menyebalkan. Sosok laki-laki pembuat onar. Namun aku tak tahu kenapa Tuhan selalu mempertemukan kami pada setiap kegiatan kampus. Yang membuat kami semakin dekat dan semakin mengenal satu sama lain. Apa ini memang rencana-Mu? Apa hanya sebuah kebetulan? Kebetulan yang terus menerus terjadi. Entahlah. Tapi aku tak pernah ragu bahwa Tuhan selalu lebih tahu mana yang terbaik untuk diriku.Jadi ku simpulkan bahwa pertemuan kami pertama kali hingga detik ini adalah sebuah rencana-Mu dan ku harap memang dirimu lah yang terbaik diantara banyak laki-laki baik.

Aku bahagia bisa mengenalmu. Banyak perubahan yang kulalui bersamamu. Banyak hal-hal yang membuat kita tak pernah kehabisan obrolan walaupun setiap hari bertemu. Menurutku,setiap hari adalah Quality Time bila bersama dengan orang-orang yang ku sayang,termasuk Kamu.  Sesekali memang pertengkaran mewarnai proses kita.Namun,aku tahu tak ada yang selalu mulus dalam sebuah hubungan apapun. Hubungan Pertemanan,Pacaran,dan Pernikahan sekalipun tak pernah lepas dari pertengkaran. Aku berusaha menikmati proses itu,ku harap kamu pun sama denganku. Sama-sama menikmati proses itu sebagai salah satu hal yang bisa semakin mendekatkan kita satu sama lain. Saling mengerti satu sama lain,dan saling mengetahui kelebihan dan kekurangan satu sama lain.

Kota Purwokerto lah yang mempertemukan kita. Purwokerto lah yang semakin mendekatkan kita. Purwokerto,saksi bisu pertemuan kita hingga detik ini. Kamu dan Purwokerto,punya tempat tersendiri di hatiku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar